Puisi (Bukan Sekadar)
Bukan Sekedar Diingat
Berawal tipu daya yang tercium menyengat
Gerombolan pengunjung membawa muslihat
Tuan rumah tak lagi ramah dan sehat
Saat perusak mendorong ketat
Segala senjata segera diangkat
Bertatap wajah penuh semangat
Emosi membara dengan kuat
Siap serangan dari udara, laut dan darat
Tingkatan rasa cinta
Dalam mengabdi untuk negara
Tak hanya sekedar kata-kata
Namun, perjuangan yang nyata
Pertanyaannya, selesai kah sampai disini?
Apapun situasi dan kondisi
Menyerah bukanlah solusi
Harus berakhir tragis, untuk membela tanah air
~
Sudut Kamar, 8 November 2024
Komentar